Friday, July 10, 2009

TCP / IP .

TCP/IP

Definisi TCP/IP

Istilah TCP/IP sudah tidak aneh lagi di telinga kita, atau mungkin bisa dikatakan bagi pengguna internet istilah tersebut sudah merupakan hal yang biasa, dan bukan sesuatu yang aneh. Tapi ketika suatu saat ada yang menanyakan apa Itu TCP/IP ? Mungkin bagi yang mendalami pendidikan informatika sudah pasti bisa menjelaskannya. Bagaimana untuk orang awam atau sebagai pengguna saja?
Berikut adalah penjelasan tentang TCP/IP yang saya peroleh dari beberapa sumber.

Konsep Dasar TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol)

TCP/IP merupakan dasar dari segalanya, tanpa mempelajari TCP/IP kemungkinan kita tidak dapat melangkah maju di dunia perhackingan. Dengan kata lain, TCP/IP merupakan awal dari segalanya. Banyak orang yg menyepelekan pentingnya mempelajari TCP/IP, mereka mengaku dirinya hacker tetapi tidak mengerti sama sekali apa itu TCP/IP. Merasa hacker hanya apabila bisa meng-crash ataupun menjebol server, tetapi sebetulnya bukan itulah maksud dari segalanya. Hacker itu adalah orang yg haus akan pengetahuan, bukan haus akan penghancuran. Untuk menjadi hacker dibutuhkan kerja keras, semangat, motivasi yg tinggi serta pemahaman seluk-beluk internet itu sendiri, tanpa hal-hal tersebut mustahil anda dapat menjadi seorang hacker yang tangguh.

1. Apa itu TCP/IP ?

TCP/IP adalah salah satu jenis protokol yg memungkinkan kumpulan komputer untuk berkomunikasi dan bertukar data didalam suatu network (jaringan). Merupakan himpunan aturan yg memungkinkan komputer untuk berhubungan antara satu dengan yg lain, biasanya berupa bentuk / waktu / barisan / pemeriksaan error saat transmisi data.

2. Apa yg membuat TCP/IP menjadi penting ?

Karena TCP/IP merupakan protokol yg telah diterapkan pada hampir semua perangkat keras dan sistem operasi. Tidak ada rangkaian protokol lain yg tersedia pada semua sistem berikut ini:

Novel Netware, Mainframe IBM, Sistem digital VMS, Server Microsoft Windows NT, Workstation UNIX, LinuX, FreeBSD, Personal komputer DOS.

Pengalamatan IP Addres
  • Alamat memiliki bentuk. Ada pola.
    1. nomor telepon: [kode negara]-[area]-[nomor pesawat]
    2. Alamat rumah: [nama jalan] [nomor] [kota]
  • Ada hubungan antara nama dan alamat (siapa, dimana) dan disimpan dalam suatu sistem, buku alamat.
  • Format alamat 32 bit (4 oktet; oktet adalah sistem bilangan 8 biner).
  • Contoh: 1F.A3.4B.27 (Hexadesimal) = 31.163.75.39 (desimal)
  • Minimal: 00.00.00.00
  • Maksimal: 255.255.255.255
  • Kepemilikan alamat IP dicatat oleh Network Information Center (NIC)
  • Alamat TCP/IP terdiri atas bagian NETWORK dan bagian HOST
  • Bagian network mencakup alamat jaringan (biasa disebut sebagai NETWORK) dan netmask.
  • Netmask merupakan penyaring (masker) yang menunjukkan bagian NETWORK dari sebuah alamat.
Peranan TCP/IP

Pada jaringan komputer ada suatu model pengaturan untuk dapat menghubungkan antara satu komputer dengan komputer lainnya. Model TCP/IP menghubungkan antar komputer dengan metode pengalamatan komputer atau dikenal dengan IP Address. Berikut ini Saudara akan mempelajari protokol TCP/IP dan IP Address.

a. Protokol TCP/IP
Di dalam jaringan komputer terdapat istilah Transport Connection Protocol/Internet Protocol (TCP/IP). Jaringan komputer dengan sistem operasi Windows, TCP/IP mempunyai peranan yang penting dan juga karena protokol TCP/IP merupakan protokol pilihan (default) dari Windows.

b. IP Address
IP address adalah alamat yang diberikan pada jaringan komputer dan peralatan jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP. IP address terdiri atas 32 bit angka biner yang dapat dituliskan sebagai empat kelompok angka desimal yang dipisahkan oleh tsaudara titik seperti 192.168.0.1.

Network ID Host ID
192 168 0 1

Tabel 2. Contoh IP Address.
IP address terdiri atas dua bagian yaitu network ID dan host ID. Network ID menentukan alamat jaringan komputer, sedangkan host ID menentukan alamat host (komputer, router, switch).

Jadi kalau Saudara mempunyai 2 atau 3 komputer, maka pada host ID dapat dituliskan 192.168.0.1 kemudian 192.168.0.2 dan 192.168.0.3.
Oleh sebab itu, IP address memberikan alamat lengkap suatu host beserta alamat jaringan di mana host itu berada.

c. Kelas-kelas IP Address
Untuk mempermudah pemakaian IP address dibagi dalam tiga kelas.

Kelas Network ID Host ID
A xxx.0.0.1 xxx.255.255.254
B xxx.xxx.0.1 xxx.xxx.255.254
C xxx.xxx.xxx.1 xxx.xxx.xxx.254

Tabel 3. Pembagian Kelas IP Address.

IP address kelas A diberikan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar. Range IP 1.xxx.xxx.xxx. – 126.xxx.xxx.xxx, terdapat 16.777.214 (16 juta) IP address pada tiap kelas A. IP address kelas A diberikan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar. Pada IP address kelas A, network ID ialah 8 bit pertama, sedangkan host ID ialah 24 bit berikutnya.

Dengan demikian, cara membaca IP address kelas A, misalnya 113.46.5.6 ialah:
Network ID = 113
Host ID = 46.5.6
Sehingga IP address di atas berarti host nomor 46.5.6 pada network nomor 113.
IP address kelas B biasanya dialokasikan untuk jaringan berukuran sedang dan besar. Pada IP address kelas B, network ID ialah 16 bit pertama, sedangkan host ID ialah 16 bit berikutnya. Dengan demikian, cara membaca IP address kelas B, misalnya 132.92.121.1
Network ID = 132.92
Host ID = 121.1
Sehingga IP address di atas berarti host nomor 121.1 pada network nomor 132.92. dengan panjang host ID 16 bit. Network dengan IP address kelas B dapat menampung sekitar 65000 host. Range IP 128.0.xxx.xxx – 191.155.xxx.xxx

IP address kelas C awalnya digunakan untuk jaringan berukuran kecil (LAN). Host ID ialah 8 bit terakhir. Dengan konfigurasi ini, bisa dibentuk sekitar 2 juta network dengan masing-masing network memiliki 256 IP address. Range IP 192.0.0.xxx – 223.255.255.x.

Pengalokasian IP address pada dasarnya ialah proses memilih network ID dan host ID yang tepat untuk suatu jaringan. Tepat atau tidaknya konfigurasi ini tergantung dari tujuan yang hendak dicapai, yaitu mengalokasikan IP address seefisien mungkin. Jadi peranaan TCP/IP disini sudah sangat jelas penting dalam dunia jaringan. Tanpa TCP/IP kita tidak dapat mengetahui alamat yang akan atau identitas komputer dalam jaringan.

Fungsi TCP/IP


Lapisan Aplikasi

Menyimpan semua aplikasi yang menggunkan protokol TCP/IP, kemudian membangun hubungan antara dua komputer.

Lapisan Transport

Berisi protokol yang bertanggung jawab untuk terseleng-
garanya komunikasi antara 2 buah komputer, yaitu protokol TCP dan UDP

Lapisan Internet

Berisi protokol yang bertanggung jawab dalam proses pengiriman paket ke alamat yang tepat, yaitu protokol IP, ARP dan ICMP

Lapisan Network

Bertanggung jawab mengirim dan menerima data ke dan dari media fisik seperti kabel, serat optik dan gelombang radio.

(sumber : kamus komputer untuk orang awam : T.Hasril Hasan dan beberapa sumber lainnya)

No comments: